Tabalong – Pemerintah desa juai memanfaatkan kerumunan warganya yang ingin membeli gas LPG 3 kilogram, untuk mempercepat vaksinasi. Para warga yang ingin membeli gas LPG 3 kilogram diwajibkan sudah divaksin, sehingga bagi warga yang belum divaksin, akan langsung mendapat suntikan vaksin di lokasi ini, oleh petugas Puskemas Hikun.
Pada kesempatan ini, sebanyak 48 dosis vaksin astrazeneca dan 6 dosis vaksin jenis pfizer berhasil disuntikan kepada warga, terdiri dari remaja, masyarakat umum, hingga lansia. Salah satu lansia penerima vaksin kali ini adalah lamsiah. Ia mengaku, selain untuk keperluan membeli gas, kegiatannya yang sehari-hari harus bertemu banyak orang menuntutnya untuk segera divaksinasi.
“Tahu pang aku nih hari-hari ke Pasar Tanjung berjualan, bejual sayur. Jadi pian handak bevaksin leh nek? Iih kada wani juga aku bisa di rajia orang di Pasar Tanjung.” Kata Lamiah, Warga Desa Juai.
“Kalau untuk untuk vaksin tadi perasaannya Nggak ada takut biasa-biasa aja berarti aman aja tadi pak le be vaksin? iya aman-aman aja” Kata Abdul Khair, Warga Desa Juai.
Perwakilan pemdes juai, sukran menjelaskan, sebelum kegiatan vaksinasi ini pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak puskesmas, pangkalan gas, ketua RT, hingga masyarakat. Sehingga kewajiban bervaksin untuk membeli gas, tidak menjadi polemik di tengah masyarakat.
“Jadi sebelum pelaksanaan ini dilaksanakan itu terlebih dahulu ada koordinasi kepada kepala desa jadi kepala desa menginstruksikan kepada kami aparat desa agar sama-sama saling membantu untuk pelaksanaan vaksin ini, jadi kepada warga warga itu kami terlebih dahulu meminta tolong kepada RT setempat agar diberikan informasi bahwa hari ini pas pembagian elpiji itu sekalian pasien ditempat bagi yang belum vaksin.” Kata Sukran, Kasi Pemerintahan Desa Juai.
Sukran juga menghimbau kepada masyarakat agar dapat transparan dengan penyakit bawaan yang mereka miliki. Sehingga petugas kesehatan dapat memberikan penanganan yang tepat. (Maria Ulfah).