Tabalong – Pemerintah Arab Saudi kembali membuka perjalanan ibadah umrah bagi jamaah dari Indonesia, sejak 8 januari 2022. Kementerian Agama Kabupaten Tabalong pun mengimbau kepada seluruh biro perjalanan umrah untuk menyiapkan keberangkatan jamaah sesuai prosedur yang sudah ditetapkan pemerintah.
Hal yang harus diperhatikan biro perjalanan umrah selama pandemi covid-19 tercantum dalam surat kementerian agama republik indonesia, dimana setiap penyelenggara perjalanan ibadah umrah, PPIU yang akan memberangkatkan jamaah wajib melaporkan keberangkatan melalui siskopatuh. Selain itu keberangkatan hanya diprioritaskan bagi PPIU yang menggunakan penerbangan langsung melalui Bandara Soekarno-Hatta, kemudian kepulangan jamaah mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan oleh satgas penanganan covid-19 nasional. Penerbangan awal mengacu kebijakan umrah satu pintu dengan menggunakan asrama haji jakarta sebagai lokasi screening.
“Himbauan kami kepada semua penyelenggara ibadah umrah supaya menyiapkan keberangkatan jamaah umrah ini sesuai dengan prosedur kesehatan oleh pemerintah sehingga dalam pelaksanaan ibadah umrah jamaah dapat dilindungi dan keselamatan disana, dan kenyamanan jamaah dapat terlaksana dengan sebaik baiknya, dan tentu saja harapan kita protokol kesehatan tetap diterapkan sehingga jamaah dapat melaksanakan ibadah umrah dengan sebaik baiknya, dan bisa pulang dengan ibadah umrah yang diridhai Allah SWT dan tetap selalu dalam kesehatan dan kebugaran dengan menerapkan himbauan pemerintah tentang protokol kesehatan” Kata Husni Thamrin, Kasi Penyelenggara Ibadah Haji & Umrah Kemenag Tabalong.
Penyelenggaraan ibadah umrah di masa pandemi dilaksanakan dengan kepatuhan protokol kesehatan ketat, baik di Arab Saudi maupun di Tanah Air. Sehingga pada pelaksanaan ibadah umrah 1443 hijriyah, masing-masing biro penyelenggara ibadah umrah dapat menyesuaikan kuota keberangkatan sesuai aturan yang sudah ditetapkan. (Muhammad Ariadi).