Tabalong – Dinas kesehatan Tabalong memastikan 8 mahasiswa Tabalong yang saat ini masih berada di Cina dalam kondisi aman dan sehat. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Tabalong dokter Taufiqurahman Hamdie saat rapat kerja bersama DPRD Tabalong, membahas upaya pencegahan penyebaran virus corona, pada 17 Maret 2020.
Kedelapan mahasiswa Tabalong tersebut belum bisa kembali ke tanah air, karena kebijakan pemerintah cina yang menerapkan kebijakan lock down di negaranya. Namun dokter Taufiq mnejelaskan pihaknya terus menjaga komunikasi dengan 8 mahasiswa tersebut, untuk memantau kondisinya.
“ya, jadi gini dari total tenaga mahasiswa kita memang ada masih sekitar delapan orang yang tidak bisa pulang ya di cina, karna memang terbareng dengan kebijakan pemerintah cina sendiri yang menutup ya, sehingga mereka selama ini masih berada disana, tetapi selalu mereka komunikasi dengan kita dalam kondisi masih baik dan sehat gitu lo,nah kita juga tidak bisa apa istilahnya, menyuruh mereka pulang ya,tanpa ada kebijakan dari pemerintah sana,kita tunggu saja nanti sampai kapan sudah bisa normal kembali.” kata Taufiq.
Sementara itu mahasiswa lainnya yang sudah berada di Tabalong, tetap melakukan perkuliahan dari jarak jauh, dengan pihak dosen, melalui media internet. Dokter Taufiqurrahman juga menambahkan, pihaknya akan terus memantau kondisi kedelapan mahasiswa Tabalong yang masih berada di cina. (Rangga)