Tabalong – Selama pandemi covid-19 melanda, Palang Merah Indonesia Kabupaten Tabalong mengalami kesulitan dalam menyediakan stok darah. Bahkan pada 6 Juni 2020, PMI Tabalong sempat melaporkan kekosongan stok darah untuk semua golongan.
Patugas pun mengupayakan agar para pendonor dapat mendonorkan darahnya melalui PMI Tabalong. Sehingga di hari yang sama, sebanyak 37 pendonor datang ke PMI untuk mendonorkan darah. Namun sayangnya hanya 9 pendonor yang memenuhi syarat kesehatan. Sedangkan 28 orang calon pendonor tidak memenuhi syarat kesehatan untuk mendonor.
Petugas APTAF PMI Tabalong Syawalludin Rahman mengatakan, banyaknya permintaan darah dari rumah sakit, membuat stok darah semakin menipis. Ia pun mengajak masyarakat yang ingin melakukan donor darah bisa langsung datang ke PMI Tabalong tanpa rasa takut.
“Banyak pesanan yang membutuhkan darah juga, jadi banyak mengalami kekosongan, seperti golongan darah A B AB. Efeknya memang menurun karena mungkin kan warganya takut, dari pmi alatnya kemudian ruangannya sudah steril. Jadi untuk warga diharapkan yang bisa donor, bisa datang langsung karena aman” Ucap Syawaludin
PMI berharap masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya, tidak merasa takut untuk datang ke PMI. Karena sebelum melakukan pendonoran darah, pendonor akan diperiksa terlebih dahulu kesehatannya, seperti tensi, darah dan lainnya. (Maimun)